Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2021

Target Menkes 1 Tahun Vaksinasi Sudah Semua Masyarakat di Berikan

Jakarta -  Vaksinasi corona merupakan hal yang terus diupayakan untuk dapat mencapai herd immunity atau kekebalan kelompok. Setidaknya, perlu 70% dari populasi harus divaksin. Pemerintah kemudian menargetkan 208 juta penduduk untuk menerima vaksinasi ini hingga akhir 2021. Data yang diperoleh dari vaksin. kemkes.go.id , 29 Agustus 2021 pukul 18:00 WIB, menunjukkan complete seluruh dosis vaksin yang telah diberikan sebanyak 96.514.105 dosis. Angka tersebut termasuk sekitar 61,6 juta dosis pertama (29,60%) dan 34,8 juta dosis kedua (16,74%). Vaksinasi ini memang ditargetkan selesai sebelum akhir 2021. Akan tetapi, setelah terdapat penambahan target pada anak usia 12-17 tahun sebanyak 26,7 juta orang atau sekitar 53,4 juta dosis, maka Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperkirakan seluruh target akan tercapai pada Februari 2022. Itu artinya, pemerintah menargetkan 208 juta sasaran (416 juta dosis) akan selesai dalam waktu setahun yang dihitung sejak program vaksinasi nasional dimula

Kawasan Asia Tenggara Mencatat Rekor Kematian Tertinggi Covid-19 di Dunia

Jakarta -  Asia Tenggara mencetak angka kematian tertinggi di dunia akibat COVID-19 varian Delta dan distribusi vaksin global yang tidak menyeluruh, kata Federasi Palang Merah Internasional dan Bulan Sabit Merah (IFRC). Hal itu disampaikan IFRC dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta pada Senin. IFRC menyatakan bahwa lonjakan kasus COVID-19 berdampak pada kapasitas rumah sakit di Vietnam, Malaysia, hingga Myanmar yang disebabkan peningkatan kekhawatiran pada angka kematian yang mungkin akan melonjak karena penyebaran infection yang pesat di area perkotaan. Menurut information dari John Hopkins College, Asia Tenggara dalam dua minggu terakhir mencatat sekitar 38.522 kematian akibat COVID-19. "Kenaikan kasus COVID-19 di Asia Tenggara terjadi karena varian Delta yang mengakibatkan orang kehilangan banyak anggota keluarga secara tragis dan ini masih akan berlanjut," kata Direktur Asia Pasifik IFRC Alexander Matheou, seperti dilansir laman Antara, Senin (23/8).

Aksi Vandalisme Terjadi Kepada Papan Baliho Puan Maharani di Blitar Jawa Timur

Blitar - Baliho bergambar Ketua DPR RI Puan Maharani di Kota Blitar, Jawa Timur dikabarkan kembali mendapat serangan aksi vandalisme. Di Jalan Wahidin, Kelurahan Sentul, Kecamatan Kepanjen Kidul. Baliho besar dengan foto Puan serta jargon " Puan Maharani For President 2024 " tersebut, dicoreti dengan gambar kurang senonoh. Dengan feline warna merah yang sama, di bawah gambar yang kurang terpuji tersebut juga tertulis pesan bernada hujatan. Namun Sabtu pagi (14/8/2021), baliho yang sebelumnya berjarak sekitar 100 meter dari kantor DPC PDIP Kota Blitar sudah diturunkan. Ketua DPC PDIP Kota Blitar Sahrul Alim ketika dikonfirmasi soal kabar itu mengatakan tidak tahu-menahu. "Saya malah belum dapat info mas,"ujar Sahrul Alim melalui pesan WA Sabtu (14/8/2021). Serangan vandalisme terhadap baliho Puan Maharani di Kota Blitar bukan pertama kali. Belum lama serangan senada juga terjadi di Kota Blitar. Ketidaksukaan terhadap baliho Puan juga terjadi di wil

Para Dokter di Negeria Mogok Kerja Karena Gajinya Tak Dibayar Di Saat Pandemi Covid-19 Berlangsung

Jakarta -  Para dokter residen rumah-rumah sakit umum Nigeria pada Senin (2/8) mulai mogok kerja, tanpa menentukan batas waktu, di tengah lonjakan penularan infection corona. Mereka mengeluhkan pembayaran gaji dan tunjangan yang tertunda, kata serikat dokter. Dokter-dokter Nigeria kerap melakukan pemogokan dengan alasan menghadapi pelayanan yang buruk. Tahun lalu, banyak dokter keluar dari pekerjaan hingga tiga kali, termasuk dengan menyampaikan tuntutan untuk mendapat tunjangan merawat pasien-pasien COVID-19 . Dilansir dari laman Antara mengutip Reuters, Selasa (3/8), Okhuaihesuyi Uyilawa, ketua Asosiasi Nasional Dokter Residen (NARD), mengatakan mogok kerja sudah dimulai pada Senin pagi. Ia menuturkan bahwa pemerintah belum menghubungi serikat pekerja sejak NARD menyampaikan pemberitahuan soal pemogokan tersebut. Ketika ditanya apakah pemogokan akan memengaruhi upaya vaksinasi COVID-19, Uyilawa mengatakan kepada Reuters melalui pesan telepon seluler, "Kelaparan lebih buruk darip